Makassar, Toddopuli | Sejumlah pemberitaan yang sempat memuat adanya dugaan tindak pidana korupsi pada makan minum Vip Rumah Jabatan DPRD Kota Makassar tahun 2021 sepertinya akan menjadi titik pusat investigasi sejumlah lembaga swadaya masyarakat dan aktivis Anti korupsi.

Pasalnya, beberapa penggiat anti korupsi dikabarkan sudah mulai melakukan investigasi untuk mengumpulkan bukti kemungkinan adanya korupsi dalam pelaksanaannya. Beberapa yang dimaksud adalah LSM FAAM Koorwil Sulawesi Selatan.

Koordinator Wilayah Forum Aspirasi dan Advokasi Masyarakat Rahmayadi, mengatakan bahwa pihaknya akan melakukan pengumpulan data secara menyeluruh, Rabu (06/04/2022).

See also  Bupati Gowa Masuk 8 Politisi Muda Tervokal Tahun 2022 Versi Media Massa Online

”Kita akan berusaha mengumpulkan semua data terkait makan minumnya selama setahun karena peruntukkan sebulannya sudah kami dapatkan data dengan nilai dugaan menghampiri ratusan juta didalam setahunnya

Sementara kami dari pihak LSM FAAM, senin pekan depan akan melayangkan surat ke pihak Kejaksaan Negeri Makassar agar mengusut persoalan ini dengan transparansi di permukaan agar masyarakat publik bisa tau kejelasan anggaran yang telah di pakai didalam kegiatan makan minum Vip Rumah Jabatan DPRD Kota Makassar.

Kegiatan makan-minum Vip Rumah Jabatan DPRD tahun 2021 merupakan uang negara yang cukup besar di kisaran 1 Milliar Lebih yang harus jelas peruntukkannya apalagi di masa pendemi covid-19 masih melanda dunia yang seharusnya dana tersebut di peruntukkan buat masyarakat namun anggaran tersebut di anggarkan buat makan minum Rujab DPRD Kota Makassar yang dugaannya Mark-up.

See also  L-Kompleks Laporkan PBJ BLUD RSIA Siti Fatimah Sulsel ke Kejari Makassar

(Tim Investigasi)

- A word from our sposor -

Lsm FAAM Akan Melaporkan Dugaan Korupsi Makan-Minum DPRD Makassar