Gowa, Toddopuli | Peringatan Hari Anti Korupsi Sedunia (Hakordia) 2021 yang diperingati setiap tanggal 09 Desember merupakan momentum yang sangat berarti bagi para penggiat anti korupsi untuk menyuarakan aspirasinya secara terbuka terhadap perilaku korupsi yang merajalela di muka bumi ini.
Toddopuli menyikapi peringatan Hakordia 2021 dengan menggelar Aksi unjuk rasa damai dibeberapa titik yang ada diseputaran Kabupaten Gowa, pergerakan aksi mulai bergerak dari Pasar Rewa Sungguminasa menuju Kantor Kejaksaan Negeri Gowa, selanjutnya mengarah ke belakang Balla Lompoa lalu mengarah ke Kantor Kepolisian Resor Gowa dan terakhir di Perbatasan Kabupaten Gowa dan Makassar.
Aksi unjuk rasa Damai Toddopuli dimulai dengan melakukan orasi di depan Kantor Kejaksaan Negeri Kabupaten Gowa, dalam orasinya pengunjuk rasa meminta kepada kepala Kejari Gowa untuk mengeluarkan pernyataan sikap atas beberapa kasus yang diduga mandek ditangan kejaksaan negeri Gowa, Kepala Kejaksaan Negeri Gowa, Yeni Andriani akhirnya memenuhi seruan para pengunjuk rasa dengan menyampaikan beberapa kasus yang sementara ditangani dan menyatakan bahwa kasus tersebut masih dalam proses sehingga belum sampai ke meja hijau.
Koordinator Aksi Toddopuli, Indra Gunawan menanggapi pernyataan Yeni Andriani mengatakan bersama Toddopuli akan terus memantau dan menagih janji Yeni Andriani bila kasus tersebut tidak ditindak lanjuti sesuai prosedur yang berlaku.
Sementara Aksi Unjuk rasa damai Toddopuli didepan Kantor Polres Gowa hanya diwarnai dengan orasi bergantian oleh peserta aksi, karena Kapolres Gowa tidak ada ditempat.
Diperbatasan Gowa-Makassar para Orator pengunjuk rasa secara bergantian melakukan orasinya dalam rangka memperingati Hakordia 2021, diantaranya: Asrul Arifuddin, Indra Gunawan, Maslim, Makmur, Dg. Mangka dan lainnya.
Menutup Aksi unjuk rasa Damai Toddopuli dilaksanakan di depan Kantor Dewan Perwakilan Rakyar Dareah Kabupaten Gowa. (rr/**)